Palangka Raya (Humas) – Wakil Gubernur sekaligus Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Kalteng, H. Edi Pratowo, mengingatkan seluruh pengurus LPTQ Kalteng untuk terus menjaga kebersamaan agar semua program dapat terlaksana dengan baik.
Pesan ini disampaikan Wagub saat memberikan arahan pada pertemuan pengurus LPTQ Kalteng masa bakti 2023-2027 di Mushala Annur, Komplek Quranic Centre LPTQ Kalteng, Jumat (7/6/2024) malam.
“Kami akan terus mendukung, termasuk dari sisi anggaran, agar semua program LPTQ bisa berjalan maksimal. Tingkatkan kolaborasi, dan persiapkan segala sesuatunya sesuai jadwal yang telah dibuat agar semua agenda terlaksana,” ujarnya.
H. Edy Pratowo juga mengingatkan pentingnya mempersiapkan sejumlah agenda nasional yang akan diikuti LPTQ Kalteng, seperti Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-30 di Kota Samarinda, Provinsi Kaltim.
“Pembinaan sangat diperlukan agar peserta kita siap mengikuti lomba secara maksimal dan bisa mengharumkan Kalteng di even MTQ nasional itu,” tegasnya.
Wagub juga menyoroti beberapa agenda penting lainnya yang menanti direalisasikan, seperti Rapat Kerja Daerah LPTQ se-Kalteng pada Juli 2024, bimbingan teknis musabaqah berbasis aplikasi e-MTQ bagi operator se-Kalteng, bimbingan teknis penilaian musabaqah bagi dewan hakim, serta penyelesaian beberapa pembangunan di Komplek Quranic Centre LPTQ Kalteng.
“Saya sependapat, apa yang belum selesai harus segera kita selesaikan, termasuk pembangunan ini. Jadi kalau kita bekerja, harus kita tuntaskan, jangan tanggung-tanggung,” ucap Wagub menggunakan bahasa Banjar yang khas.
Sementara itu, Ketua Harian LPTQ Kalteng, Prof Khairil Anwar, mengungkapkan bahwa untuk mempersiapkan kafilah Kalteng mengikuti MTQN ke-30 di Samarinda, LPTQ akan melaksanakan pembinaan dalam dua tahap. Pertama secara online pada bulan Juli, dan kedua secara offline pada akhir Agustus 2024.
“Kami berharap saat pembinaan, baik online maupun offline, bapak Wagub bisa bergabung untuk memberikan motivasi kepada peserta,” katanya.
Rektor IAIN Palangka Raya periode 2019-2023 ini juga berharap pembangunan Quranic Centre LPTQ Kalteng dapat segera diselesaikan sehingga pembinaan bagi kafilah atau putra-putri Kalteng bisa lebih maksimal.
“Kalau pembangunan Quranic Centre ini sudah tuntas, pembinaan kita tidak lagi insidentil tapi terus menerus. Kami akan merancang kerja sama dengan LPTQ kabupaten/kota se-Kalteng agar pembinaan bisa lebih intensif, karena kunci keberhasilan dalam MTQ adalah pembinaan,” tutupnya.
Sekretaris Umum LPTQ Kalteng, HM Yusi Abdian yang memandu pertemuan itu juga memperkenalkan satu persatu pengurus LPTQ Kalteng masa bakti 2023-2027.
“Mohon maaf Bapak Wagub, ada beberapa pengurus belum bisa hadir karena ada kesibukan tersendiri ada yang sedang melaksanakan ibadah haji ada juga karena kesibukan lainnya,” ucapnya.