LPTQ Kalteng Sukseskan Penulisan Mushaf Nusantara untuk Rekor MURI

Palangka Raya (Humas) Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Kalimantan Tengah menuskseskan kegiatan penulisan Mushaf Nusantara yang dilakukan secara serentak oleh 365 khattat/khatatah di 29 provinsi se-Indonesia, Rabu (19/3/2025).

Kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka Milad ke-40 Lembaga Kaligrafi Al-Qur’an (Lemka). Kegiatan yang laksanakan sehari penuh itu akan dicatatkan dalam rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).

Panitia kegiatan H. Riduan Syahrani mengatakan, penulisan mushaf di Provinsi Kalimantan Tengah dipusatkan di Aula Gedung Quranic Centre LPTQ Kalteng yang berlokasi di Jalan RTA Milono, Kota Palangka Raya. LPTQ Kalteng menerjunkan 11 khattat/khatatah untuk berpartisipasi dalam kegiatan penulisan mushaf ini.

“Dibuka secara resmi pagi tadi melalui zoom meeting dan insyaallah akan selesai sore nanti dan informasinya akan ditutup oleh Menteri Agama RI,” ucapnya.

Dikatakan ke 11 khattat/khatatah yang diterjunkan merupakan yang terbaik dari beberapa kabupaten/kota se Kalteng yang pernah menjuarai berbagai lomba MTQ/STQ di tingkat kabupaten/kota, provinsi dan bahkan nasional.

Sementara Ketua Harian LPTQ Provinsi Kalteng, Prof. Dr. KH Khairil Anwar, M.Ag menyatakan dukungan penuh kegiatan penulisan Mushaf Nusantara itu.

“Kami sangat mendukung kegiatan nasional ini yang tidak hanya melestarikan seni kaligrafi Alquran, tetapi juga memperkuat identitas keislaman Nusantara,” ungkapnya.

Dikatakan guru besar IAIN Palangka Raya sekaligus Ketua Umum Kalteng itu, kegiatan penulisan Mushaf Nusantara merupakan bagian dari upaya pelestarian kaligrafi Alquran yang memiliki nilai seni tinggi sekaligus memperkuat kecintaan masyarakat terhadap kitab suci Alquran.

“Semoga kegiatan ini akan memberikan banyak manfaat positif diantaranya menumbuhkan kecintaan generasi muda Kalteng agar semakin mencintai dan memahami nilai kandungan Alquran sehingga Bumi Tambun Bungai ini akan semakin menjadi bumi yang penuh dengan keberkahan,” ucapnya.

Sekadar dikatahui ke 11 khattat/khatatah Kalteng yang diterjunkan mensukseskan penulisan Mushaf Nusantara adalah Muhammad Husin dari Kabupaten Barsel, Rahimi dari Kabupaten Barsel, Ambriansyah dari Kabupaten Seruyan, M. Nurul Anwar dari Kabupaten Barito Utara, Trias Rahmi Nurcahyani dari Kabupaten Lamandau, Sahbana dari Kabupaten Barito Utara, Ahmad Maulana Baihaqi dari Kabupaten Lamandau, Farysha Suciati Shiddiqah dari Kabupaten Lamandau, Rokaniah dari Kabupaten Barito Utara, Farhan Rusli Fadloli dari Kota Palangka Raya dan Munawarah dari Kabupaten Kotawaringin Barat.

Ke 11 khattat/khatatah Kalteng tersebut menulis mushaf Alquran dari halaman 262 sampai 272 pada Juz 14 yaitu surat Al-Hijr.