LPTQ Kalteng Siap Ikuti MTQ Nasional di Sumbar

Palangka Raya (Humas) Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Kalteng dipastikan tetap ambil bagian pada penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVIII tingkat Nasional di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum LPTQ Kalteng, Drs. H. Nuryakin, MSi, baru-baru ini.

“Insyaallah kita tetap berpartisipasi dengan mengutus kafilah pada penyelenggaraan MTQ Nasional di Sumatera Barat pada 12-21 November 2020 mendatang,” ucap Kepala Badan Kuangan dan Aset Daerah (BKAD) Provinsi Kalteng itu.

Dikatakan, karena kondisi pandemi Covid-19 belum berakhir, kafilah Kalteng wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat seperti menggunakan masker, menjaga jarak, rutin mencuci tangan menggunakan sabun/hand sanitizer dan lainnya.

“Protokol kesehatan pencegahan Covid wajib kita laksanakan, sebelum berangkat kafilah harus melakukan karantina mandiri, begitu juga saat pulang nantinya. Di lokasi MTQ peserta kita juga wajib mengikuti aturan protokol pencegahan covid seperti menggunakan masker, rajin cuci tangan dengan sabun dan upaya-upaya pencegahan lainnya,” ucapnya.

Sementara Sekretaris Umum LPTQ Kalteng, H.M. Yusi Abdhian, SHI, MHI mengungkapkan, karena penyelenggaraan MTQ ke 30 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah dibatalkan akibat pandemi Covid-19, maka LPTQ mempersiapkan calon peserta utusan kafilah Kalteng melalui rekrutmen hasil kejuaraan STQ XXII di Kota Palangka Raya.

“Untuk peserta kita ambil dari hasil STQ Provinsi tahun 2019 lalu, namun kita melalui tim verifikasi LPTQ Provinsi tetap melihat ketentuan persyaratan administrasi seperti batas usia dan lainnya. Kita sudah lakukan verifikasi dan validasi. Alhamdulilah ada sekitar 44 calon peserta utusan Kalteng,” ucapnya.

Kepala Kemenag Kabupaten Barito Utara ini juga meminta kepada pengurus LPTQ Kabupaten/Kota untuk mempersiapkan peserta yang akan bertanding di MTQ Nasional tahun 2020 ini dan mengirimkan dokumen yang diperlukan seperti KTP, kartu keluarga bagi calon peserta yang belum memiliki KTP, sertifikat di tingkat provinsi tahun 2019 dan pas foto 3X4 latar merah.

Untuk pemantapan dan optimalisasi potensi peserta, HM Yusi juga meminta agar LPTQ kabupaten/kota bisa melakukan pembinaan pendahuluan secara intensif.

“Nantinya kita dari LPTQ Kalteng juga akan mengundang para peserta untuk mengikuti pembinaan dan pelatihan di tingkat provinsi yang akan dilaksanakan di Palangka Raya menjelang keberangkatan ke Sumbar,” ucapnya. (rahmat fauzi)